TRANSLATE

Chiclets, Permen Karet Legendaris Kelas Dunia

Era tahun 1980 merupakan awal dari berbagai perubahan dari klasik menuju era modern. Banyak hal baru yang dirintis di era ini. Mulai dari film, musik hingga jajanan. Salah satu jajanan yang tak lekang dimakan jaman adalah permen. Bukan hanya menjadi kegemaran anak kecil, orang dewasa hingga lanjut usia pun sangat menyukai permen. Bagi yang menghabiskan masa kecilnya di tahun 1980an, tentu saja sudah tidak asing dengan Chiclets bukan?

Permen mint berbentuk kaplet berwarna putih ini hits di era 90an. Yang menarik dari permen ini adalah cangkang permen yang keras namun memberikan sensasi renyah saat digigit sebelum lidah merasakan isi permen yang sebenarnya. Ingin tau sejarahnya, simak penjelasannya dbawah ini...

 

 

Sejarah Chiclets

Chiclets bukan permen biasa melainkan merek permen berlapis chewing gum, yaitu zat lembut dan melekat, yang dirancang untuk dapat dikunyah tapi tidak ditelan. Orang Indonesia menyebutnya sebagai permen karet.

Permen asli amerika ini diproduksi oleh Mondelez International, sedangkan merk Chiclets sendiri diperkenalkan pada tahun 1900 oleh American Chicle Company, sebuah perusahaan yang didirikan oleh Thomas Adams

Asal usul nama Chiclets, berasal dari Bahasa Spanyol Meksiko "chicle",  dari kata Aztec Nahuatl "chictli/tzictli", yang artinya "bahan lengket". Istilah tersebut mengacu pada permen karet pada jaman pra-Columbus,  yaitu getah yang disadap dari berbagai jenis pohon di Kawasan  Mesoamerika.

Bentuk dan rasa permen karet Chiclet yang sekarang,  pada dasarnya sama persis  dengan chicle asli. Namun diperbaharui dengan penambahan lapisan gula keras dengan berbagai rasa seperti peppermint dan berbagai macam buah yang menggugah selera. 

 

 

Permen Karet Kelas Dunia

Chiclets memang luar biasa., Permen karet legendaris ini dikenal di banyak negara di seluruh dunia.  Di  Aljazair, Argentina, Kanada, Kolombia, Republik Dominika, Mesir, India, Irak, Lebanon, Meksiko, Portugal, Suriah, Turki, Inggris, dan sebagian Amerika dengan merk Chiclets saja. Tetapi di Meksiko, dikenal sebagai "Adam's Chiclets". Tambahan 'Adam', diambil dari nama pendiri perusahaan yang membuatnya yaitu Thomas Adams.

Pada perkembangannya, istilah chiclete digunakan oleh mayarakat di Brasil maupun di Portugal, untuk semua jenis permen karet karena popularitas merek tersebut. 

Selamat bernostalgia…

  • Babi Guling, Dari Tradisi Menjadi Konsumsi

    Babi guling adalah nama makanan masakan khas Bali yang dibuat dari karkas anak babi betina atau jantan utuh (tanpa direcah) yang bagian perutnya (setelah dibersihkan) diisi dengan sayuran berikut bumbu rempah, kemudian dimatangkan dengan cara dipanggang sambil diputar-putar (diguling-gulingkan). Oleh sebab itu, babi guling juga disebut sebagai babi putar atau be guling dalam Bahasa bali. Walaupun be guling sebenarnya dapat dibuat dari jenis daging lainnya seperti itik dan ayam.

Sensasi Manis Gurih Seupan Talas, Cita Rasa Jajanan Khas Bogor Yang Bikin Ketagihan

Bogor memang terkenal dengan talasnya. Saking terkenalnya, selain dijuluki sebagai Kota Hujan, Bogor juga kini semakin dikenal pula dengan Kota Talas. Berbagai olahan jajanan khas Bogor berbahan talas pun banyak ditemukan di sini. Mulai dari lapis talas Bogor yang tersohor itu hingga seupan taleus (talas kukus), yang kini termasuk salah satu makanan ringan khas sunda. Para penggemar camilan manis dan menggugah selera tampaknya wajib mencoba seupan tales khas Bogor. Baca selengkapnya.....

Cari Makanan Enak di Bogor? Cobalah Gulai dan Sate Kambing Pak Rebing

Tak hanya terkenal sebagai Kota Hujan, Bogor ternyata punya pesona kuliner yang tak kalah memikat. Sate Kambing Pak Rebing misalnya, sudah sekian lama menjadi salah satu makanan favorit Bogor. Pencinta santapan serba daging yang kebetulan sedang bertandang ke Bogor, tidak ada salahnya mencoba aneka menu spesial yang ditawarkan oleh Sate Pak Rebing. Baca selengkapnya.....

Bahan Es Selendang Mayang Mudah Didapatkan, Ayo Coba Membuatnya Sendiri Agar Tidak Penasaran

Indonesia bukan saja dianugerahi dengan panorama alam yang indah, melainkan juga diuntungkan dengan keanekaragaman suku yang dimilikinya. Setiap suku memiliki budaya dan tradisi masing-masing yang unik dan membedakan dari suku lain. Tak dipungkiri keragaman itu justru menjadikan warna tersendiri dalam bingkai persatuan Indonesia. Bicara soal keragaman budaya dan tradisi bukan saja soal tarian, nyanyian atau upacara adat, tetapi juga soal kuliner. Ya, setiap suku di negeri ini memiliki makanan… Baca selengkapnya.....