TRANSLATE

Bakso Jumbo Mas Bejo, Memang Makanan Mantul Alias Mantap Betul

Cuaca dingin begini paling cocok makan yang panas-panas. Kira-kira apa ya? Nah, khusus untuk Teman-teman yang berada di Bogor, wilayah yang terkenal sebagai Kota Hujan, ada lho satu rekomendasi tempat kuliner lezat yang cocok disambangi ketika hujan. Ya, Bakso Jumbo Mas Bejo namanya.

Warung bakso yang satu ini memang sudah sangat terkenal di Bogor dengan ukuran baksonya yang tak biasa, sebesar kepalan tangan orang dewasa! Wihh... Selain bakso berukuran jumbo, di Bakso Jumbo Mas Bejo kita juga bisa menikmati mi ayam super lezat lho.

 

Pak Bejo Memulai Usaha Bakso Jumbo Ini dari Nol

Pak Bejo, sang pemilik warung sendiri mengaku kalau dirinya sudah berjualan makanan sejak tahun 1982 silam. Pada awal dibuka, beliau hanya menjual bakso ukuran kecil saja, namun seiring berjalannya waktu ide untuk membuat bakso jumbo mulai dieksekusinya.

Zaman dulu, beliau bahkan masih berkeliling dengan pikulan ketika menjajakan baksonya. Berkat kerja keras dan ketekunannya, dibelilah tanah yang di atasnya didirikan warung bakso seperti sekarang ini.

 

Dari Mana Ide Membuat Bakso Jumbo Ini Diperoleh?

Pak Bejo sendiri mengaku kalau awalnya beliau hanya iseng saja memanfaatkan daging sapi sisa membuat bakso, lalu dibuatlah 3 buah bakso jumbo. Tak disangka banyak pelanggan yang suka dan mulai memesan bakso jumbo ini. Kabar kelezatannya bakso buatan Pak Bejo pun menyebar dari mulut ke mulut. Akhirnya, beliau rutin membuat bakso berukuran jumbo hingga sekarang.

Selain Bakso Jumbo Mas Bejo, warga Bogor umumnya juga menyebut bakso ini sebagai Basset. Meski banyak yang mengira kalau Basset adalah singkatan dari bakso setan (sebab ukuran bakso ini yang sangat besar), sesungguhnya Basset sendiri merupakan singkatan dari "Bakso Asli Solo Daging Sapi Enak Terjamin Halal". Wah, kreatif juga ya.

Nah, buat Teman-teman yang penasaran dengan tampilan makanan ini, yuk dibayangkan dulu. Bakso ini diisi dengan daging iga giling, jadi ketika bakso dibelah, daging gilingnya yang lezat akan terlihat. Ketika dicicipi, tekstur halus kulit bakso berpadu dengan tekstur daging iga yang agak kasar mampu menciptakan sensasi yang nikmat. Rasanya begitu lezat dan tidak alot. Kuahnya juga terasa segar, dengan aroma bumbu yang tidak terlalu tajam.

Teman-teman yang ingin menikmati bakso ini sesuai selera, bisa juga lho menambahkannya dengan mi ayam agar lebih mantap dan kenyangnya dobel-dobel. Tidak sebatas dalam kota, kelezatan Bakso Jumbo Mas Bejo juga terkenal sampai luar Bogor lho. Tidak mengherankan kalau warung bakso yang berada di Gang Pasama, Cimanggu, Bogor, ini selalu ramai pengunjung, terutama pada akhir pekan seperti sekarang.

Seporsi makanan ini dijual dengan harga yang sangat murah, Rp22.000,00 saja, kalau ditambah mi ayam harganya Rp27.000,00. Sedangkan untuk minumannya dibanderol mulai dari Rp1.000,00 sampai Rp6.000,00.

 

Rute Menuju Bakso Jumbo Pak Bejo

Tertarik ke sana tapi tidak tahu arahnya? Tenang, Teman-teman bisa menaiki angkutan kota (angkot) nomor 12 rute Pasar Anyar-Cimanggu, kemudian turun di depan Gang Pasama. Nah, Teman-teman hanya perlu menghabiskan waktu sekitar 4 menit untuk berjalan kaki menuju lokasi warung yang letaknya di sebelah kanan jalan ini. Kalau malas berjalan kaki, banyak lho becak dari depan Gang Pasama yang bisa Teman-teman tumpangi.


Bagaimana? Tergoda untuk mencicipi kelezatan Bakso Jumbo Mas Bejo?

  • Babi Guling, Dari Tradisi Menjadi Konsumsi

    Babi guling adalah nama makanan masakan khas Bali yang dibuat dari karkas anak babi betina atau jantan utuh (tanpa direcah) yang bagian perutnya (setelah dibersihkan) diisi dengan sayuran berikut bumbu rempah, kemudian dimatangkan dengan cara dipanggang sambil diputar-putar (diguling-gulingkan). Oleh sebab itu, babi guling juga disebut sebagai babi putar atau be guling dalam Bahasa bali. Walaupun be guling sebenarnya dapat dibuat dari jenis daging lainnya seperti itik dan ayam.