TRANSLATE

Inilah Kacang Favorit Warga Bogor, Direbus Atau Digoreng Sama Lezatnya

Inilah Kacang Favorit Warga Bogor Direbus Atau Digoreng Sama Lezatnya

Kacang bogor atau Kacang Bambara adalah jenis kacang-kacangan budidaya yang namanya diberikan karena banyak dijajakan di kota Bogor, Jawa Barat.  Di Jawa Timur, kacang yang sama ini disebut kacang kapri. Kacang Bogor bukan tanaman asli dari Indonesia. Melainkan dari daerah Afrika Tropis, tetapi kini telah menyebar ke pelbagai kawasan tropis.

Bibit tanaman Kacang Bogor masuk ke Indonesia pada awal abad ke-20 sebagai sumber protein baru namun kurang populer karena produksinya yang rendah dan hingga sekarang dianggap sebagai makanan sampingan/camilan. Bogor adalah sentra pertama tanaman kacang bogor yang kemudian perkembangannya menyebar ke berbagai daerah seperti Sukabumi, Bandung, NTT, NTB, Lampung, Pati dan Kudus.

Selain lezat, kacang Bogor juga bermanfaat untuk kesehatan dan kecantikan yaitu:

  1. Menambah daya ingat otak
  2. Membantu perkembangan anak
  3. Melancarkan pencernaan
  4. Meningkatkan konsentrasi
  5. Meningkatkan daya tahan tubuh
  6. Mencegah kepikunan
  7. Menyehatkan jantung
  8. Mencegah kolestrol tinggi
  9. Sumber energi
  10. Menjaga kelembaban kulit
  11. Mencegah penuan dini
  12. Mengatasi flek hitam
  13. Mengatasi kulit keriput
  14. Menjaga berat badan

Bila Anda sedang berlibur di Bogor, sempatkan untuk mencicipi kacang yang bercitarasa khas ini. Untuk Kacang Bogor yang direbus, penjualnya didominasi oleh pedagang keliling yang juga menjual kacang tanah rebus. Mereka bisa ditemui sedang mangkal di dekat Taman Topi, seberang rumah sakit BMC, di sekitar Pasar Bogor dekat Pintu 1 Kebun Raya, dan di beberapa tempat lain seperti di jalan Sukasari hingga Jalan Pajajaran. Ada kalanya kita tidak menjumpai mereka karena sedang berkeliling.

Untuk Kacang Bogor yang diolah dengan cara digoreng, bisa anda dapatkan di berbagai outlet yang menjual oleh-oleh Bogor, juga di pasar utama Bogor. Baik di wilayah Kota Bogor maupun Kabupaten Bogor seperti di Pasar Gembrong, Pasar Anyar, Pasar Bogor, dan Pasar Ciawi.

Kacang Bogor yang lezat diolah dalam 2 tahap yaitu digoreng kemudian di-oven. Tujuan peng-ovenan adalah untuk mengurangi minyak goreng yang terserap pada Kacang hingga teksturnya lebih renyah. 

Sebenarnya Kacang Bogor bisa dimakan mentah saat masih muda, saat sudah tua bijinya akan akan mengerasdan kering seperti kacang hijau atau kedelai. Atau dimasak menjadi bahan pengisi sayur asem untuk mendapatkan rasa gurih dan menyegarkan.

Ingin membeli Kacang Bogor dalam kondisi mentah karena akan diolah sendiri, sebaiknya pada awal bulan Februari hingga bulan April, karena pada bulan itulah masa panen Kacang Bogor. Namun harus memperhatikan cara penyimpanannya agar tidak cepat rusak bahkan hancur. Simak caranya berikut ini:.

  • Pilih yang paling bagus dan sempurna penampilannya, jangan yang ada bolong-bolong apalagi ada kutunya.
  • Jemur hingga benar-benar kering, kemudian simpan didalam jar atau botol yang ditutup rapat.
  • Pada saat menyimpan, hindari mencampur Kacang Bogor dengan jenis kacang lain di satu wadah. Hindari menyimpan kacang dengan jenis berbeda-beda dalam satu wadah yang sama.
  • Biji Kacang Bogor juga bisa disimpan di lemari es, dengan masukkan dahulu Kacang Bogor di wadah tertutup seperti toples plastik

Demikian sekilas info tentang Kacang Bogor, makanan ringan yang selalu dicari sebagai oleh-oleh untuk keluarga tercinta.

kembali ke atas

  • Babi Guling, Dari Tradisi Menjadi Konsumsi

    Babi guling adalah nama makanan masakan khas Bali yang dibuat dari karkas anak babi betina atau jantan utuh (tanpa direcah) yang bagian perutnya (setelah dibersihkan) diisi dengan sayuran berikut bumbu rempah, kemudian dimatangkan dengan cara dipanggang sambil diputar-putar (diguling-gulingkan). Oleh sebab itu, babi guling juga disebut sebagai babi putar atau be guling dalam Bahasa bali. Walaupun be guling sebenarnya dapat dibuat dari jenis daging lainnya seperti itik dan ayam.

Mengapa Rendang Sangat Potensial Sebagai Pilihan Bisnis Kuliner?

Indonesia memang sebuah negara yang besar. Wilayahnya membentang luas dari Sabang di sisi barat sampai Merauke di sisi timur, dari Miangas di sisi utara hingga Pulau Rote di sisi selatan. Demikian luasnya wilayah negeri ini, tak mengherankan jika memiliki penduduk dengan beragam suku. Bukan sebagai pemisah, nyatanya perbedaan suku tersebut justru melahirkan perbedaan budaya yang menjadi simpul persatuan bangsa. Baca selengkapnya.....

Navigasi